Celengan Info – Perut buncit
menjadi momok yang menakutkan bagi kebanyakan orang karena dapat mengganggu
penampilan.
Perut buncit terjadi
karena penumpukkan lemak. Kelebihan lemak pada perut dapat meningkatkan
beberapa resikko penyakit seperti angguan jantung, tekanan darah tinggi,
stroke, diabetes tipe-2, asma, kanker payudara, kanker usus besar, dan
demensia.
Beberapa kebiasaan
agar terhindar dari perut buncit
1. Pola makan yang
buruk
Terlalu banyak makan
makanan atau minum yang manis dapat menyebabkan kenaikan berat badan,
memperlambat prses metabolisme dan mengurangi kemampuan tubuh membakar lemak.
Selain itu, diet
tinggi karbohidrat dan rendah protein juga dapat memengaruhi berat badan.
Protein membantu seseorang merasa kenyang lebih lama.
Orang-orang yang
tidak memasukkan protein dalam pola makan hariannya akan cenderung lebih banyak
mencari camilan.
Tak hanya itu,
kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji yang penuh dengan kandungan lemak
trans juga berkontribusi pada kelebihan berat badan.
Lemak trans dapat
menyebabkan peradangan dan obesitas. Sebaiknya, untuk
mengganti lemak trans dengan lemak tak jenuh.
2. Terlalu banyak
mengonsumsi alkohol
Mengonsumsi alkohol
berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit hati
dan peradangan.
3. Kurang olahraga
Kurangnya olahraga
atau kurang aktif akan membuat tubuh tidak membakar lemak dengan cepat.
Sehingga dianjurkan
banyak gerak atau olahraga agar pembakaran lemak bisa dilakukan lebih cepat
4. Stres
Hormon kortisol
membantu tubuh mengendalikan dan mengatasi stres. Dalam kondisi stres, tubuh
akan melepaskan kortisol yang berdampak pada proses metabolisme.
Beberapa orang cenderung
mengonsumsi banyak makanan saat merasa stres. Alhasil, kortisol menyebabkan
kelebihan kalori di sekitar perut.
5. Gen
Para ilmuwan
berpendapat bahwa gen dapat mempengaruhi bentuk tubuh. Dan para ilmuwan juga
berpendapat jika faktor gen dapat mempengaruhi perut buncit.
5 Kebiasaan Buruk Ini Bisa Jadi Penyebab Perut Buncit Loh
Reviewed by Reza Indra Setiawan
on
Juni 21, 2020
Rating:
Tidak ada komentar: